Salah satu kalimat
terjeleknya adalah: “Preeeet, mana? Tunjukkan si Allah itu ada dimana?!
Tunjukkan pada saya, dan katakan kepada DIA, silakan ambil nyawaku sekarang…
Aku sudah siap kalau toh bisa mati sekarang!”
Tantangan itupun di aminkan Muslimin dan malaikat hingga dikabulkan oleh Allah Yang Maha Mematikan.
Tanggal 7 januari yang lalu, dia tewas dan muka yang menjadi hitam kelam bak terbakar.
Tantangan itupun di aminkan Muslimin dan malaikat hingga dikabulkan oleh Allah Yang Maha Mematikan.
Tanggal 7 januari yang lalu, dia tewas dan muka yang menjadi hitam kelam bak terbakar.
Foto salah satu pembenci
Islam (yang sudah dalam peti jenazah) terpampang di berbagai media on-line,
seluruh manusia di semua benua bisa melihat wajah kusutnya sebagai sosok mayat,
dibalut jas rapi dan dicium oleh salah satu anggota keluarganya.
Keterangan gambar itu tertulis: "Inilah mayat seorang lelaki #Indonesia, yang beberapa hari sebelumnya, dia adalah pendebat paling ‘sok jago’ di group FB (dialog Islam vs…)".
Celakanya, dia menantang dan mencela Allah dan Rasul-Nya.
Bagi siapa pun yang membenci Islam tanpa sebab, koreksi diri, jangan sampai menjadi korban media. Sebaiknya, pelajari perlahan-lahan tentang Islam dari orang Islam yang paham ilmu agama, bukan dari kumpulan JIL,Pluraris atau sekuler.
Jika cara-cara penghinaan yang melampaui batas dilakukan, berarti penghina harus siap dapat kejutan dan konskwensinya, karena adzab-Nya adalah benar, kematian adalah benar, siksa kubur adalah benar.
Kebenaran itu dicari dengan berfikir dan berakal, di imbangi dengan kebersihan hati.
#Rajadumay.#Trendhot69.blogspot.com)
Keterangan gambar itu tertulis: "Inilah mayat seorang lelaki #Indonesia, yang beberapa hari sebelumnya, dia adalah pendebat paling ‘sok jago’ di group FB (dialog Islam vs…)".
Celakanya, dia menantang dan mencela Allah dan Rasul-Nya.
Bagi siapa pun yang membenci Islam tanpa sebab, koreksi diri, jangan sampai menjadi korban media. Sebaiknya, pelajari perlahan-lahan tentang Islam dari orang Islam yang paham ilmu agama, bukan dari kumpulan JIL,Pluraris atau sekuler.
Jika cara-cara penghinaan yang melampaui batas dilakukan, berarti penghina harus siap dapat kejutan dan konskwensinya, karena adzab-Nya adalah benar, kematian adalah benar, siksa kubur adalah benar.
Kebenaran itu dicari dengan berfikir dan berakal, di imbangi dengan kebersihan hati.
#Rajadumay.#Trendhot69.blogspot.com)