SPANYOL INGIN TANGKAP PERDANA MENTRI ISRAEL



HAKIM Pengadilan Nasional Spanyol, Jose de la Mota, telah mengeluarkan memo penangkapan Perdana Menteri Zionis Israel Benjamin Nenyatahu. Memo ini dikeluarkan atas kasus pembantaian armada Freedom Flotilla pada tahun 2010.

Dilansir media Spanyol Publico, memo penangkapan ini juga ditujukan kepada mantan Menteri Militer Zionis Ehud Barak, mantan Menteri Luar Negeri Avigdor Lieberman, mantan Menteri Urusan Strategis dan Menteri Militer saat ini Moshe Ya’alon, mantan Menteri Dalam Negeri Ely Yusya dan Laksamana Maroun Eliezer, yang bertanggung jawab atas operasi tersebut.

Keputusan hakim ini keluar setelah ada pengaduan dari pihak keluarga korban Mavi Marmara asal Spanyol yang terbunuh dalam serangan tersebut.

Menanggapi memo dari Spanyol ini, Jurubicara Kementrian Luar Negeri Israel, Emanuel Nehshon, mengatakan memo itu provokatif.

“Lami bekerja bersama otoritas Spanyol untuk membatalkannya. Kami berharap bisa menyelesaikan kasus ini secepat mungkin,” ujarnya seperti dikutip Pusat Informasi Palestina. [rn/Islampos]