PRESIDEN Turki, Recep Tayyip Erdogan dikabarkan telah menyatakan bahwa AS adalah pencipta “lautan darah” di wilayah Timur Tengah.
Dalam melancarkan aksinya, AS mendapatkan dukungan dari Partai Demokrat Persatuan Kurdi Suriah dan sayap militernya, dan Unit Perlindungan Rakyat (YPG).
“Hei AS! Kami tahu ini wilayah kami sangat baik. Namun, karena Anda tidak pernah mengakui kelompok pejuang dan menyebutnya sebagai kelompok teror, wilayah kami berubah menjadi lautan darah,” kata Erdogan pada pidatonya di Kompleks Kepresidenan di Ankara, Rabu (10/2/2016).
“Hei AS! Berapa kali kami harus mengingatkanmu? Apakah Anda bersama kami atau bersama PYD dan kelompok teror YPG yang merupakan musuh kami? Apa jenis kemitraan ini? Apakah ada perbedaan antara PKK dan PYD? Apakah ada perbedaan dengan YPG? ” tambah Erdogan.
Sehari sebelumnya, Turki telah memanggil utusan AS untuk Turki, John Bass. Turki memprotes pernyataan juru bicara Departemen Luar Negeri AS, John Kirby, yang telah mengatakan bahwa AS tidak menganggap PYD sebagai organisasi teroris.
#islampos