Dalam ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits-hadits Nabi
sholollohu’alaihi wasallam, kita akan mengetahui kautamaan-keutamaan istighfar (memohon ampun). Diantaranya
ialah:
- Istighfar merupakan wujud ketaatan kepada Alloh dan RasulNya. Istighfar yang disertai taubatan nashuha,dapat menjadi sebab-sebab diampuninya dosa-dosa. (QS Nuh:10)
- Istighfar dengan disertai taubat Nashuha merupakan sebab-sebab turunnya hujan.(QS Hud:52) dan (QS Nuh:11)
- Istighfar merupakan sebab-sebab diperbanyak harta dan anak keturunan.(QS Nuh:12)
- Istighfar menjadi sebab-sebab dimasukkannya kedalam syurga (QS Nuh:12)
- Istighfar yang disertai taubat nashuha menjadi sebab-sebab bertambahnya kekuatan diatas kekuatan yang ada, baik lahir maupun bathin. (QS Hud:52)
- Istighfar dengan disertai Taubat Nashuha menjadi sebab diperolehnya kenikmatan yang baik(terus menerus). (QS Hud:3)
- Istighfar dengan disertai taubat Nashuha merupakan sebab tertolaknya Bala’(bahaya). (QS Al Anfal:33)
- Istighfar disertai taubat nashuha menjadi sebab-sebab turunnya rahmah.(QS An Nahk:46)
Mari sahabat Muslim semua, kita membiasakan diri untuk selalu berIstighfar kepada penguasa semesta
ini.(NK)