Istri Hari Tanoesoedibjoe Menghina Warga Aceh

 Seperti yang dikutip dari acehabad masyarakat aceh tak senang dengan lontaran kata-kata hinaan Istri Pengusaha sekaligus Ketua Umum Partai PERINDO Hary Tanoesoedibjoe ini. Kelakuan Ibu Liliana Tanaja Ini yang seenak nya mencatut nama provinsi aceh dalam ajang miss Indonesia, menuai kontrovesial dengan pihak pemerintah daerah Aceh. Sebagai mana di tegaskan oleh pemda Aceh mereka tak pernah mengirimkan perwakilan dari daerah Aceh untuk ikut ajang kontek kecantikan tersebut.

Terlebih lagi dengan arogannya ketika di minta klarifikasi terkait pemalsuan identitas kontestan aceh tersebut yang nyata nya berasal dari surabaya, Liliana melontarkan kata-kata yang tidak pantas sehingga membuat masyarakat aceh geram. berikut adalah salah satu bentuk penolakan dan seruan masyarakat aceh untuk boikot partai PERINDO di kutip dari acehabad

Inilah partai PERINDO yang dibentuk oleh Bambang Hary Tanoesoedibjoe seorang yang beragama KRISTEN

 Sebagaimana lumrah yang telah kita ketahui bahwa baru-baru ini ada acara di RCTI yaitu ajang putri kecantikan Miss Indonesia acara ala Yahudi plus Jahiliyah. Acara ini pun mengikutsertakan semua provinsi di Indonesia kecuali Aceh. Untuk mengisi kuota kekosongan dari provinsi Aceh mereka Istri Ketua Umum Partai PERINDO juga seorang Kristen bernama LILIANA TANAJA mengikutsertakan seorang gadis cantik asal Surabaya Flavia Celly Jatmiko kelahiran tahun 1994 silam yang mengatasnamakan MISS ACEH asal Aceh.

Padahal garis keturunannya pun sedikit pun tidak berdarah Aceh, bahkan pemerintah Aceh pun tak tau.

Karena LILIANA TANAJA ini telah mencoreng nama Aceh yang telah berlaku Syari'at Islam tak sedikit umat muslim di Aceh bahkan muslim di Indonesia mengkritik akan pelecehan ini.

Disaat itu pula Seorang LILIANA TANAJA tak terima akan kritikan muslim Aceh dan dia mengeluarkan tutur kata tak sopan katanya "BIARLAH ANJING MENGGONGONG",.

Maka dengan hal ini mari kita semua rakyat Aceh kalau perlu seluruh muslim Indonesia bersatu untuk BOIKOT atau dengan tidak mendukung partai PERINDO ini."(dm)