Foto by tamilnet.com |
WASHINGTON - Amerika
Serikat serta negara-negara Barat yang tergabung dalam NATO melakukan
segala cara untuk menghentikan yang mereka sebut ‘teroris’. Bukanlah
suatu kebetulan jika yang mereka sebut ‘teroris’ itu, 99,99 persen
adalah orang-orang Islam.
Untuk menghentikan ‘teroris-teroris’ itu, maka mereka pun berburu jauh sampai ke Iraq dan Afghanistan.
Namun menurut Prof. Noam Chomsky, seorang ahli bahasa, filsuf, ilmuwan,
aktivis politik, penulis dan dosen, serta seorang profesor emeritus linguistik di Massachusetts Institute of Technology, menghentikan terorisme itu hal yang mudah saja.
Dalam salah satu sebuah pidatonya yang beredar di youtube dan banyak
diposting dimana-mana, ada cara efektif untuk menghentikan ‘terorisme’
untuk mengakhiri perang yang tak kunjung selesai. Tidak perlu
mengeluarkan biaya besar dan mengerahkan pasukan yang banyak.
Chomsky mengatakan jika ingin menghentikan ‘terorisme’, maka Amerika
Serikat dan Barat, ujarnya harus berhenti membunuh orang-orang Muslim.
“Jika ingin orang Muslim berhenti membunuh Anda, maka berhentilah membunuh mereka!”
Artinya, Mereka (muslim) akan melakukan tindakan perlawanan, jika
dianiaya atau bahkan sampai dibunuh, direnggut harta dan
kepemilikannya.
Dengan kata lain, bahwa bukanlah orang-orang yang dicap ‘teroris’ yang
telah memulai pembunuhan-pembunuhan itu. Nah Amerika, sebaiknya
dengarkanlah Chomsky.(acw)